Badan SAR Jawa Tengah Klaim Evakuasi 49 Korban Longsor Karanganyar

Badan SAR Nasional Jawa Tengah mengklaim 49 korban tewas tanah longsor di Karanganyar, Jawa Tengah telah dievakuasi hingga Jum'at (28/12). "Masih tertimbun 18 orang," kata Kepala Kantor Badan SAR Nasional Jawa Tengah Riyadi ketika dihubungi melalui telepon selulernya.

Evakuasi korban tersisa dilanjutkan dengan dukungan alat-alat berat. Kamis kemarin, evakuasi dihentikan sementara karena hujan di lokasi pencarian. "Antisipasi kalau-kalau ada longsoran baru," kata Riyadi.

Adapun korban tewas dari tebing runtuh pada dua lokasi di Telomoyo, Wonogiri, Jawa Tengah, sejauh ini sudah dievakuasi tujuh dari total 16 orang yang tertimbun.

Riyadi mengatakan, Jumat pukul 5.00 ini, pihaknya mengirim tim evakuasi ke Kudus, Jawa Tengah, menyusul banjir di sana. "Tadi pemerintah daerah minta bantuan, langsung kami kirimkan beserta perahu karet," kata Riyadi.

Sedangan pemerintah Jawa Tengah menilai belum perlu mengevakuasi warga akibat banjir di Grobokan, Jawa Tengah. Genangan dari laupan Sungai Bengawan Solo dinilai belum membahayakan. Demikian juga genangan pada tiga lokasi di kota Solo. Warga menolak dievakuasi, kata Riyadi, "Hanya genangan, dulu-dulu air langsung mengalir ke Bengawan Solo."

sumber: tempo interaktif .com

No comments: