Banjir Bengawan Solo Terjadi Karena Daerah Hulu Rusak

Banjir yang melanda wilayah di sepanjang aliran Sungai Bengawan Solo disebabkan oleh kerusakan lingkungan di wilayah hulu daerah aliran sungai tersebut. Kesimpulan tersebut disampaikan oleh Purwanto, peneliti Bengawan Solo asal Universitas Sebelas Maret, Solo, kepada Metro TV, Selasa (1/1).

Menurut Purwanto, luapan Bengawan Solo diduga terjadi akibat adanya kerusakan atau alih fungsi lingkungan di daerah aliran sungai (DAS) wilayah hulu. DAS hulu Bengawan Solo di Keduang, Kabupaten Wonogiri, menghasilkan sedimen terbesar, yakti 1,3 juta meter kubik per tahun. Karenanya, untuk mengendalikan banjir Bengawan Solo pemerintah harus memprioritaskan perbaikan di wilayah tersebut.

Bengawan Solo merupakan sungai terpanjang di Pulau Jawa yang melewati 12 kabupaten di dua provinsi. Sungai sepanjang 500 kilometer ini berasal dari Pegunungan Kidul, Wonogiri dan bermuara di Gresik, Jawa Timur. Sejak pekan lalu daerah sepanjang aliran Bengawan Solo tergenang banjir akibat luapan air sungai.

sumber: metro tv news .com

No comments: